The Tails

The Tails

Sabtu, 06 November 2010

The Renaragi Sword


The Renaragi Sword
(Renaragi’s power)
kekuatan Renaragi

             “Aku bisa!!!” kata Renzu kemudian bola api itu menyegel Cerberus lalu menghilang……. Teknik yang sama digunakan Renzu untuk menyegel Tengu tapi…… “A…Aku tidak kuat lagi!!!” kata Renzu yang sudah kewalahan mencoba untuk menyegel Tengu “ukh!?” Renku yang juga terkena efek untuk di hisap untuk tumbal penyegelan Tengu menghancurkan segel dari pedang renaragi….. karena terlalu kuat Renku gagal mengendalikan pedang renaragi….. dan pedang itu mengamuk!!!! Tengu yang berusaha disegel tapi melawan dengan kekuatannyapun habis dibantai pedang renaragi yang kekuatannya melebihi Hercules dan memiliki talenta seperti Achielles dan sekejam Hades memporak-porandakan tempat bertarung itu!!!!!!!!! Dan tidak sedikit korban renku habis dibantai, Rend luka karena kakinya cedera dan lumpuh seumur hidup, Blacksmith yang mengalami patah tangan yang tidak bisa sembuh seumur hidupnya lalu renzu yang rela berkorban untuk teman-temannya ikut terbantai tewas seperti renku…. Dan Rena dialah yang menjinakkan pedang renaragi……….
Mereka bertiga Rena,Rend, dan Blacksmith pulang ke desa mereka dan istirahat dengan tenang setelah berhasil menyegel pedang renaragi……….
TAMAT
…..

Pengarang
Rizky Ferdy

The Renaragi Sword


The Renaragi Sword
(master of evocation)
Master dari pembangkitan


           “graaaaaaaaaaaaaowwwwwww!!!!!!!!!!!” raungan dari zombie yang terus memuntahkan bom “awas!” kata Rend duuuuuuuuuuaaaaaaaarrrrrr!!!!!! Bunyi bom yang meledak “hai!, lama tak berjumpa………. kakak” kata seseorang “Re….Renku?!” kata Rend kaget “ya! Hadapilah! Jika bukan aku yang memegang pedang renaragi kakak pasti bisa mendapatkannya tapi ini aku! Aku yang memegangnya tidak sulit untuk mendapatkan pedang ini dariku tapi itu MUSTAHIL!!!!!!” kata Renku “aku tidak ingin perang!” kata Rend “haha! Kakak…. Kau tidak berubah, masih saja berpura-pura cinta damai didepanku tapi sayang…… Aku terlalu tua untuk dibohongi hm! Maju kakak!!!!!” kata Renku menyerang dengan mengatakan βιβλίο ανήκει στο θεό του θανάτου stealth έθεσε mite!(buku kematian milik dewa bangkitkan tengu!)” kata Renku sambil menghempaskan kedua tangannya ketanah dan…. Keluarlah Tengu! “apa!?” kata Rend kaget “火災による死亡の神(api kematian dewa)” kata Tengu sambil menyemburkan api biru yang panas “οργή των κατοικίδιων ζώων δράκου του Δία!(kemurkaan dari naga peliharaan Zeus)” kata Rena mengeluarkan jurus pertamanya, kemudian naga dan api pun saling beradu sangat sengit!..... api mulai menyembur kesisi kanan naga Zeus yang mulai kewalahan menghadapi api yang mengamuk nan panas, melihat samar-samar kemenangannya itu “hahaha kakak!!! Sanksikanlah kekuatan dari sang master pembangkit!!!!!!” kata Renku kesenangan menyaksikan kemenangannya….. Renku yang dulunya menyandang gelar hantu pencuri kini menyandang gelar master dari pembangkit dan pedang renaragi ada di tangannya bisakah Rena cs mendapatkannya?(bersambung

The Renaragi Sword


The Renaragi Sword
(master of evocation)
Master dari pembangkitan


           “graaaaaaaaaaaaaowwwwwww!!!!!!!!!!!” raungan dari zombie yang terus memuntahkan bom “awas!” kata Rend duuuuuuuuuuaaaaaaaarrrrrr!!!!!! Bunyi bom yang meledak “hai!, lama tak berjumpa………. kakak” kata seseorang “Re….Renku?!” kata Rend kaget “ya! Hadapilah! Jika bukan aku yang memegang pedang renaragi kakak pasti bisa mendapatkannya tapi ini aku! Aku yang memegangnya tidak sulit untuk mendapatkan pedang ini dariku tapi itu MUSTAHIL!!!!!!” kata Renku “aku tidak ingin perang!” kata Rend “haha! Kakak…. Kau tidak berubah, masih saja berpura-pura cinta damai didepanku tapi sayang…… Aku terlalu tua untuk dibohongi hm! Maju kakak!!!!!” kata Renku menyerang dengan mengatakan βιβλίο ανήκει στο θεό του θανάτου stealth έθεσε mite!(buku kematian milik dewa bangkitkan tengu!)” kata Renku sambil menghempaskan kedua tangannya ketanah dan…. Keluarlah Tengu! “apa!?” kata Rend kaget “火災による死亡の神(api kematian dewa)” kata Tengu sambil menyemburkan api biru yang panas “οργή των κατοικίδιων ζώων δράκου του Δία!(kemurkaan dari naga peliharaan Zeus)” kata Rena mengeluarkan jurus pertamanya, kemudian naga dan api pun saling beradu sangat sengit!..... api mulai menyembur kesisi kanan naga Zeus yang mulai kewalahan menghadapi api yang mengamuk nan panas, melihat samar-samar kemenangannya itu “hahaha kakak!!! Sanksikanlah kekuatan dari sang master pembangkit!!!!!!” kata Renku kesenangan menyaksikan kemenangannya….. Renku yang dulunya menyandang gelar hantu pencuri kini menyandang gelar master dari pembangkit dan pedang renaragi ada di tangannya bisakah Rena cs mendapatkannya?(bersambung

The Renaragi Sword


The Renaragi Rword
(phantom thief “Renku”!)
Hantu pencuri ”Renku”!


             Sepintas bayangan lewat dengan sangat cepat “siapa itu!?” teriak Rend syuuuuut bayangan itu meneror mereka “Διακόπτης καμουφλάζ(pembongkar kamuflase)” kata Rend sambil memejamkan mata jurus ini berguna untuk membongkar kamuflase dari tingkat pemula sampai master tapi apakah berhasil? “bagaimana dapat?” tanya Blacksmith “tidak” jawab Rend singkat “baiklah girilanku” kata Blacksmith sedangkan Rena terbengong “τυρί σε μια συσκευή του ποντικιού(keju di perangkap tikus)” kata Blacksmith. Teknik ini sama saja gunanya dengan pembongkar kamuflase hanya saja yang ini musuh akan datang ke tempat kita karena dalam pengaruh hipnotisme….. apakah berhasil? Cukup lama mereka menunggu…. Harapan mereka mulai redup karena waktu hipnotisme menyebar hanya dalam waktu 0,27 detik dan akan bertahan selama 2,34 menit saja tapi mereka sudah lama menunggu tapi tidak ada hasil dan tidak lama kemudian seseorang datang dalam keadaan terhipnotis “ini!” kata Rend sambil melempar pedang pad arena untuk menyerang. Sleb! Tancap pedang Rend pada orang itu “di….dia hanya orang tua biasa” kata Rend menyesal “graaaaaaaowww!!!!!!” Raungan dari mayat tua itu yang lama-kelamaan dari kaki sampai kepalanya berubah jadi zombie yang mengerikan “awas!” kata Rend menghindar darrrrrr!!!!! Bunyi ledakan yang keluar dari bom yang dimuntahkan oleh zombie itu “iuuuuuuuuwh!!!! Menjijikan!” kata Rena jijik “sial! Pengaruh hipnotisme tidak berfungsi lagi!” kata Blacksmith. Akankah zombie itu renku si hantu pencuri atau hanya tipuannya saja??? Akankah mereka bisa melewati ini????
(bersambung)

The Renaragi Sword


The Renaragi Sword
(the start of mission)
Mulainya misi


                “kurasa kita akan berangkat besok” kata seseorang “iya Yang Mulia Run juga bilang begitu tuan Blacksmith” kata Rend “haha iya” kata Blacksmith “jangan konyol! Dia masih anak-anak! Mana mungkin ikut misi bersama kita!” ketus Renzu “hei Renzu! Ini perintah dari Yang Mulia Run!” kata Rend “iya lagi pula aku akan memberikannya senjata terbaik milikku!” kata Blacksmith “hei! Tidak usah ribut! Kita akan ke tempat yang mulia run sekarang!” kata Rena. Setibanya di tempat tuan Run….. “ya benar aku yang mengutusnya untuk melakukan misi mencari pedang renaragi” kata Run “apa kau sama sekali tidak berpikir resiko yang kita ambil jika mengajaknya?” tanya Renzu “memang apa resikonya?” tanya Run “jika ia tertangkap oleh cerebrus atau tengu bagaimana?” tanya Renzu “ya diselamatkan” jawab Run singkat “aku bisa mengalahkan Tengu dan Cerberus dengan mudah begitu juga dengan Rend tapi jika ia ditangkap Tengu atau Cerberus akan menambah beban kami!” jelas Renzu “Sudahlah! Pokoknya besok berangkat!” kata Run kemudian pergi dari singasananya “cih!” singkat kata dari Renzu kemudian pergi…. Esoknya pagi-pagi sekali Rend,Rena dan Blacksmith berkumpul “mana Renzu?” tanya Blacksmith “dia tidak akan pergi” kata Run yang menghampiri mereka bertiga “ya…Yang Mulia?” kata Rend terkejut “ya selamat bermisi, dan aku akan mengirim bantuan jika dalam 3 hari kalian tidak kunjung kembali” kata Run kemudian mereka bertiga pergi……
Ditengah perjalanan mereka terhalang oleh sesuatu yang sangat hebat siapakah yang menghadang mereka??? Akankah mereka berhasil melewati halangan ini?

The Renaragi Sword


The Renaragi Sword
(Renzu)
Renzu


             Setelah upacara pengangkatan selesai Rend dan Rena pergi menuju tempat pelatihan sambil mengisi perjalanannya mereka berbincang-bincang “kenapa aku bisa diangkat jadi ksatria?” tanya Rena “ya itu karena Yang Mulia Run memintaku untuk membawamu ke balai untuk diangkat” jelas Rend “hmmmmm lalu apa itu pedang renaragi?” tanya Rena “nah pedang renaragi bla….bla….bla…..bla….bla….bla…bla…bla” jelas Rend “huh! Mem-bo-san-kan!” kata Rena “trus kenapa kau tanya!!!!!!” teriak Rend kesal “maaf, oh ya tempat pelatihan itu seperti apa?” tanya Rena “nah pelatihan itu seperti… bla.bla.bla.bla.bla.bla.bla……” jelas Rend “lagi-lagi hal yang membosankan” kata Rena setelah sampai di tempat pelatihan, Rena sangat terkejut ternyata tempat pelatihannya jauh dari yang Rena bayangkan…. Semuanya santai tidak ada kata “tempur” semuanya bermeditasi entah untuk apa “haaaaaaaaah?????? Jauh dari yang kubayangkan” kata Rena “bagaiman bisa jauh?” tanya Rend “kupikir penuh pertarungan,keringat dan….. bal.bla.bla.bla.bla” kata Rena “kau juga membosankan” kata Rend. Kemudian muncul sesosok tubuh yang keren tapi cuek namanya Renzu, yang nanti akan menjadi pendamping Rena “hei Rend! Siapa anak kecil ini?” tanya Renzu “dia akan menjadi kapten kita dalam misi mencari pedang renaragi” kata Rend “anak ingusan seperti ini mana bisa!?” ketus Renzu “hei tenanglah!” kata Rend “kurasa kita akan berangkat besok” kata seseorang
(bersambung)

The Renaragi Sword


The Renaragi Sword
(new knight)
Ksatria baru


           “ukh…..ukh di…… dimana aku” kata Rena yang membuka matanya perlahan “kau ada di balai penentuan” kata seseorang dengan pelan “ba…. Balai penentuan!? Bukankah balai penentuan adalah balai yang mengakat seseorang menjadi ksatria?” kata Rena sedikit terkejut “ya… benar” kata orang itu lagi “kau…. Kau kan Rend!?” kata Rena terkejut “ya aku Rend” kata Rend “lalu aku ada dibalai pengangkatan untuk?” tanya rena “untuk diangkat menjadi seorang ksatria baru” kata Rend “ya kau akan diangkat” kata seorang pria tua yang berjanggut panjang “tuan Run!?” Tanya Rena “ya” kata tuan Run singkat “aku akan mulai upacaranya” sambung tuan Run “dalam nama naga Ruandu, aku Run! Pemimpin desa Arganagi mengucapkan salam pada yang mulia Ruandu…. Dengan pemanggilan ini aku ingin mengucapkan syukur karena hasil panen yang berlimpah… dan juga kami akan mengangkat seorang ksatria baru bernama Rena dengan misi barunya mendapatkan pedang renaragi dihutan terlarang atau forbidden forest dengan mempertaruhkan seluruh jiwa raganya untuk mendapatkan pedang renaragi dibantu oleh kedua ksatria yang sudah kuangkat yaitu Rend dan Renzu mereka akan menjalankan misi ini dengan sebaik mungkin dan pulang bersama pedang renaragi… dengan ini kututup upacara ini dan lahirlah ksatria baru bernama RENA!” akhir kata dari tuan Run, kemudian tepuk tangan membanjiri ruangan itu……..
(bersambung)